Sabtu, 21 Februari 2015

Nenek ini Pilih Rawat 1.300 Anjing Liar daripada Rayakan Imlek

Jika biasanya orang merayakan tahun baru dengan bersenang-senang sembari melihat kembang api sebelum pergantian tahun, hal tersebut tidak berlaku bagi Wabg Yanfang. Nenek 60 tahun asal Weinan, Provinsi Shannxi ini rupanya lebih memilih menghabiskan waktu pergantian tahun di sebuah yayasan penampung anjing liar miliknya. (Sumber)



Dibantu sekitar empat orang lansia lainnya, dia memberi makan anjing-anjing liar yang jumlahnya mencapai 1.300 ekor. Semua nenek-nenek itu merayakan Imlek dengan merawat anjing-anjing liar tersebut.

Setiap hari mereka bangun sekitar pukul 4 pagi untuk menyiapkan makanan untuk anjing-anjing yang lapar tersebut, termasuk pada saat Imlek. Mereka menyiapkan sekitar 400 kilogram makanan anjing setiap harinya.

"Yayasan ini (pengumpul anjing liar) didirikan sejak 2009 lalu. Saya mendirikan yayasan ini lantaran merasa sedih melihat mereka kelaparan," ujar Wang dilansir dari CCTV News, Sabtu (21/2).

Para nenek ini merawat semua anjing dengan tulus. Mereka hanya merasa kasihan pada anjing-anjing tersebut, walaupun semua yang bekerja di sana sudah pernah digigit anjing.

Jika mereka digigit, mereka sudah tahu bagaimana mengobati diri mereka sendiri.

[ard]




Tidak ada komentar:

Posting Komentar