Batu akik berwarna-warni kini menjadi primadona. Semakin cantik warnanya, atau semakin indah motifnya membuat nilai jual batu akik semakin tinggi. Bagaimana proses sehingga batu akik bisa tampil cantik warna-warni? (Sumber)
Menurut Kepala Museum Geologi Sinung Baskoro, warna-warna yang dihasilkan dari batu mulia tersebut tak terjadi begitu saja saat proses pembetukan batu di dalam bumi.
"Warna dari batu mulia ini terjadi akibat adanya pengotoran unsur lain pada waktu pembentukannya. Warna asli biasanya tidak cemerlang. Pada retakan tidak pekat dan tidak luntur dalam cairan asam," jelas Sinung kepada detikcom, Senin (23/2/2015).
Unsur-unsur lain yang 'mengotori' pada batu mulia tersebut itulah yang membuat batu mulia tampil cantik saat dipoles. Warna yang dihasilkan berbeda tergantung unsur yang mengotorinya itu.
Sinung mencontohkan, jika batu mulia itu pengotornya adalah Kromium, maka akan menghasilkan warna merah atau hijau. Jika pengotornya Mangan, maka akan menghasilkan warna merah muda.
"Kalau pengotornya tembaga bisa jadi warna biru atau hijau. Nikel dan Vandium juga bisa jadi warna hijau-biru. Kalau pengotornya besi itu bisa jadi warna ungu," ucap Sinung.
Anda sudah punya koleksi akik aneka warna?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar